Tren berbusana modest membuat perempuan Muslim kian percaya diri dengan hijab yang dikenakan. Pasalnya, saat ini ada banyak ragam pilihan model hijab yang dapat dipilih Muslimah untuk menunjang gaya berbusana. Seperti fenomena bahan hijab yang menjadi populer di kalangan hijabers. Hal ini berawal dari tangan produsen hijab maupun desainer yang terus berinovasi menyuguhkan hijab-hijab cantik untuk Muslimah. Wanita memang tidak bisa lepas dari fashion. Semua itu diperbolehkan dalam Islam asalkan sesuai dengan Al-Quran dan Hadist, seperti menutup aurat dan tidak nerawang. Hal ini berlaku bagi hijab juga, karena sejatinya hijab harus bisa menutupi rambut sampai ke bagian dada. Salah satu hijab yang bisa digunakan untuk menutupi aurat dan pastinya tetap stylish adalah scarf. Saat ini, tren hijab yang sedang digandrungi oleh para Muslimah adalah model scarf hijab. Scarf merupakan aksesori wrap yang tidak memiliki aturan khusus dalam pemakaiannya. Anda bisa menggunakan scarf saat cuaca panas maupun dingin, tergantung suasana hati dan gaya berpakaian Anda. Istilah scarf hijab ini adalah scarf yang bisa dipakai untuk berhijab. Sekarang ada banyak jenis kekinian yang bisa buat tampilan auto stylish.
Cara Memilih Scarf
Saat memilih button scarf, Anda perlu memperhatikan beberapa hal, seperti ukuran, bahan, dan tujuan pemakaiannya. Lalu, scarf seperti apakah yang cocok untuk gaya Anda? Agar tidak salah pilih, bacalah poin-poin berikut ini, ya!
Pilih Scarf Berdasarkan Ukurannya
Dilihat dari ukurannya, scarf terbagi menjadi tiga macam, yaitu mini scarf, large scarf, dan long scarf. Ukuran tersebut dapat dipilih tergantung bagaimana Anda akan menggunakannya. Scarf dengan ukuran yang kecil dapat digunakan sebagai aksesoris atau aksen pelengkap gaya. Biasanya scarf yang berukuran kecil ini dikenakan pada handle tas wanita. Selanjutnya untuk scarf yang berukuran panjang dapat digunakan untuk bandana atau aksesoris pada kepala. Selain itu, karena ukurannya yang panjang, scarf ini cocok dijadikan sabuk atau ikat pinggang. Model celana yang sederhana pun tampak lebih keren jika ditambahkan aksen sabuk dari scarf ini. Long scarf dapat Anda kenakan dengan cepat dan praktis saat hendak bepergian. Sedangkan untuk Large scarf sangatlah menarik karena dapat dibentuk menjadi berbagai aksesori fashion. Anda yang ahli atau senang bereksperimen dengan fashion pasti menyukainya.
Pilih Scarf Berdasarkan Bahannya
Selain ukuran, Anda juga perlu memeriksa bahan dari scarf yang akan dibeli. Selain sutra dan polyester, scarf hijab juga banyak dibuat dari katun, kashmir (cashmere), dan wol sutra. Tergantung pada bahannya, tampilan dan keunggulannya tentu saja berbeda. Maka dari itu, pilihlah bahan scarf yang sesuai dengan situasi dan acara Anda. Scarf berbahan sutra memiliki kelembutan dan kemewahan yang elegan. Bahan sutra terasa hangat dikenakan saat cuaca dingin dan juga terasa sejuk saat cuaca panas. Di sisi lain, scarf berbahan polyester hadir dengan banyak desain dan warna, serta dapat dicuci dengan mudah. Sementara itu, scarf berbahan wol memiliki ketebalan yang ideal untuk digunakan saat cuaca dingin. Lalu, terdapat juga scarf dari katun yang lebih kasual dan sangat mudah dicuci. Jadi, scarf bahan katun paling pas dikenakan sebagai aksesori leher.
Pilih Warna Scarf yang Sesuai dengan Gaya Anda
Scarf memiliki pilihan warna dan corak yang sangat beragam. Namun, saat Anda membeli batik scarf, pilihlah berdasarkan warnanya terlebih dahulu, bukan motifnya. Sesuaikanlah warna scarf dengan pakaian yang biasa Anda kenakan. Sebagai contoh, jika pakaian Anda berwarna gelap, pilihlah scarf yang lebih terang sehingga warnanya tidak tenggelam. Sebaliknya, jika Anda menggunakan baju berwarna terang, gunakan scarf berwarna gelap supaya penampilan Anda terlihat seimbang. Di luar negeri, warna scarf disesuaikan berdasarkan empat musim. Scarf berwarna pastel sangat marak pada musim semi, sedangkan warna cerah lebih cocok untuk musim panas. Sementara itu, warna smoky pas digunakan untuk musim gugur dan tone dingin untuk musim dingin. Anda yang tinggal di luar negeri tentu dapat menjadikannya sebagai acuan. Namun, untuk yang berada di Indonesia, Anda bisa lebih bebas memilih warna scarf yang sesuai dengan tren, gaya, cuaca, atau acara.
Jenis Scarf yang Sedang Digandrungi para Muslimah
Sekarang ada banyak jenis kekinian yang bisa buat tampilan auto stylish dan printed scarf. Langsung cek berikut.
Scarf Plisket
Wanita memang tidak bisa lepas dari fashion. Semua itu diperbolehkan dalam Islam asalkan sesuai dengan Al-Quran dan Hadist, seperti menutup aurat dan tidak nerawang. Hal ini berlaku bagi hijab juga, karena sejatinya hijab harus bisa menutupi rambut sampai ke bagian dada. Salah satu scarf yang hits di Dubai sekarang adalah scarf plisket. Adakalanya terdapat hiasan berupa mutiara kecil dan sematan bunga di bagian pojoknya. Ini bisa buat tampilan Islami teman kamu atau diri sendiri jadi semakin stylish.
Scarf Voal dan Bermotif Floral
Salah satu yang lagi hits di dunia syal adalah yang terbuat dari bahan voal. Bahan ini ada banyak yang ditawarkan kepada pembeli tanpa motif sama sekali. Tetapi ada juga yang bermotif. Bagi yang ingin pakai yang bermotif, usahakan mengkombinasikan dengan baju polos. Memang paling kece kalau pakai blouse warna putih. Namun bagi orang yang takut pakai baju warna putih bisa coba menyesuaikan blouse dengan warna yang ada pada voal bermotif.
Crimps Hijab
Bosan dengan syal yang lurus polos tanpa tekstur? Bisa coba beli hijab yang ada tekstur crimps. Hijab seperti ini memberikan kesan yang mewah dibandingkan dengan yang tanpa tekstur. Selain itu jenis hijab ini bisa dipadukan bersama pakaian bermotif atau polos juga. Hijab seperti ini cocok dipakai untuk menghadiri acara formal atau sekedar hangout bersama teman. Kamu tinggal pilih warna apa yang sesuai dengan pakaian yang dimiliki.
Believe Cream Scarf
Motif yang menampakkan tulisan memang sedang trend sekarang. Contoh yang paling sering menampakkan desain jenis ini adalah yang dijual oleh Ivan Gunawan. Dimana tepat di bagian scarf terdapat tulisan brand Mandjha dan Ivan Gunawan. Warnanya yang pastel membuat syal ini bisa dipakai bersama banyak warna pakaian. Misalkan saja hijau lumut. Jadi kamu bisa mengenakan warna yang diluar motif scarf-nya.
Scarf Katun Paris
Setelah tahun lalu hits dengan pashmina, kini hijab paris polos kembali di gandrungi para hijaber. Saat ini, bahan kain paris dibuat lembut, menyerap keringat, dan ringan. Hijaber juga menyukai katun paris yang polos, dengan warna-warna lembut dan netral. Harga scarf katun paris cukup bervariasi, mulai dari harga Rp 20.000 sampai paris premium seharga Rp 100.000.
Cara Merawat – tutorial scarf Scarf
Salah satu item yang penting sekali untuk diketahui cara perawatannya adalah hijab, terlebih pada masa pandemic yang belum sepenuhnya berakhir seperti saat ini. Hijab yang juga menjadi bagian paling luar saat bepergian ka area publik.
Rendam dengan AIr yang Diberi Deterjen
begitu selesai bepergian, sebaiknya Anda segera merendam hijab yang Anda kenakan di dalam air bersuhu ruangan yang telah dituangkan sedikit detergen cair. Bila hijab Anda memiliki warna, pastikan detergen Anda tidak mengandung pemutih. Setelah direndam beberapa saat, Anda dapat mulai mencucinya dengan tangan. Kucek dengan perlahan dan jangan disikat dapat menjadi kunci agar serat hijab Anda terjaga kualitasnya. Setelahnya, Anda dapat membilasnya dengan air bersih mengalir.
Jemur dan Setrika
Setelah Anda membilas hingga bersih, Anda dapat menjemurnya di ruangan dengan aliran udara yang baik, terkena udara segar lebih baik, namun pastikan tidak mudah terjamah publik yang lalu lalang untuk mengurangi risiko terkontaminasi virus ataupun bakteri. Selesai dengan menjemur hingga kering, saatnya menyetrika scarf hijab Anda. Saat menyetrika, pastikan Anda menggunakan setelan panas, kecuali untuk bahan satin ataupun campuran polyester yang tidak kuat terhadap panas tinggi. Saat menyetrika, Anda perlu cermat untuk menjangkau seluruh bagian scarf hingga tidak ada garis lipatan yang tersisa. Anda juga dapat menggunakan steamer (setrika uap), namun steamer terkadang tidak berfungsi maksimal bila digunakan pada scarf yang memiliki serat kain besar.
Gantung Tanpa Garisan Membekas
Untuk menyimpan hijab Anda dengan benar agar tidak terlalu repot memastikannya siap dikenakan saat dibutuhkan. Bila hijab Anda sudah selesai disetrika, Anda dapat menggantungnya pada salah satu ujung hijab agar tidak menciptakan garis lurus pada scarf, selain itu Anda pun lebih mudah memilihnya saat akan dikenakan. Untuk Anda yang memiliki ruang penyimpanan pakaian lebih terbatas, Anda dapat melipat hijab Anda menjadi ¼ lebar yang memanjang kemudian menggantungnya pada bagian bawah hanger pakaian, Anda pun dapat menumpuk beberapa helai scarf pada satu hanger, namun juga disarankan tidak terlalu banyak menumpuknya. Saat akan mengenakannya, Anda dapat mengambil hanger tersebut, direbahkan memanjang pada bidang datar, pilih dan ambil dengan mudah, kemudian simpan kembali sisanya. Cukup setrika kembali bada bagian yang membutuhkan, dan hijab Anda siap dipakai!